SERANG, KOMPAS.TV - Setelah pencarian selama tiga hari, korban tenggelam yang merupakan santri penghafal Al-Qur’an ditemukan tak bernyawa di tengah laut. Korban terseret arus saat berenang di Pantai Anyer, Kabupaten Serang, Banten.
Sebelum hilang, korban bernama Awwalul Yuridu Tauhid, warga Desa Bajeng, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, sempat terlihat meminta pertolongan di bibir pantai.
Awalnya korban bersama 10 temannya sedang berenang. Kemudian, dua teman korban melihat korban sudah berada di tengah dan berusaha meminta tolong.
Usai ditemukan, jenazah korban langsung dibawa ke pondok pesantren tempat korban belajar sebelum diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Petugas mengimbau masyarakat yang beraktivitas di area pantai untuk selalu waspada karena gelombang laut yang tidak menentu.
Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal peristiwa ini? Komentar di bawah ya!
Baca Juga Kondisi Pantai Anyer yang Diserbu Wisatawan saat Libur Lebaran di https://www.kompas.tv/video/500188/kondisi-pantai-anyer-yang-diserbu-wisatawan-saat-libur-lebaran
#anyer #sulawesiselatan #terseretombak
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/nasional/619931/santri-hafiz-qur-an-hilang-terseret-arus-pantai-anyer-jenazah-ditemukan-usai-3-hari-pencarian