MAMUJU, KOMPAS.TV - Kabar tak sedap, lagi-lagi hinggap di proyek Makan Bergizi Gratis.
Puluhan siswa SD dan SMP di Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat dilarikan ke puskesmas, usai menyantap makanan bergizi gratis di sekolah. Siswa mengalami keluhan mual, muntah dan sakit kepala.
Menurut polisi, awalnya pada Rabu (24/9/2025) siang, hanya 13 siswa yang dilarikan ke puskesmas.
Namun menjelang sore, bertambah tujuh orang hingga total siswa yang dirawat sebanyak 20 orang.
Kamis (25/9/2025) pagi, dua siswa dirujuk ke RSUD Mamuju karena kondisinya memburuk, sementara lima lainnya sudah diperbolehkan pulang.
Polresta Mamuju masih menyelidiki sumber keracunan yang diduga berasal dari menu MBG.
Di Bandung Barat, data terbaru korban keracunan MBG di Cipongkor berjumlah 1.171 orang. Sementara 11 orang masih dirawat di aula Kecamatan Cipongkor.
Badan Gizi Nasional menutup seluruh dapur SPPG yang bermasalah hingga waktu yang tidak ditentukan.
Persyaratan SPPG diperketat dalam verifikasi ulang yang dilakukan BGN.
Selain itu, BGN akan membentuk tim inspeksi ke dapur-dapur SPPG. Jika ditemukan pelanggaran atau tidak sesuai standar higienis akan ditutup.
Sementara untuk kasus keracunan di Bandung Barat, BGN telah berkoordinasi dengan kepolisian, BIN, Dinkes dan BPOM untuk melakukan investigasi kasus keracunan, usai menyantap paket MBG yang bersumber dari dua dapur milik satu yayasan yang sama.
Maraknya keracunan massal siswa yang diduga dari konsumsi MBG, Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad setuju perlu dilakukan evaluasi menyeluruh oleh Badan Gizi Nasional.
Dasco juga meminta, investigasi dilakukan serius untuk mengetahui apakah keracunan disebabkan kelalaian atau ada unsur kesengajaan.
Baca Juga Tinjau SPPG Cijambu di Bandung Barat, BGN: Produksi Sesuai Prosedur | KOMPAS MALAM di https://www.kompas.tv/regional/619598/tinjau-sppg-cijambu-di-bandung-barat-bgn-produksi-sesuai-prosedur-kompas-malam
#mbg #keracunanmbg #bgn
_
Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/nasional/619601/keracunan-massal-mbg-sufmi-dasco-minta-investigasi-dan-evaluasi-berut