LABUHAN BATU, KOMPAS.TV - Dua kasus pengeroyokan terjadi. Di Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara, dua pria mengaku wartawan media online dikeroyok debt collector saat akan mengonfirmasi penarikan paksa kendaraan.
Sementara di Palembang, Sumatera Selatan hanya karena salah paham seorang mahasiswa dianiaya saat antre membeli tiket pertandingan bola basket.
Penganiayaan terjadi di depan salah satu kantor leasing saat kedua korban akan mengonfirmasi perihal penarikan paksa mobil.
Namun bukannya jawaban yang didapat, korban justru langsung didatangi dan dianiaya.
Korban mengalami luka di sejumlah bagian tubuh. Kedua korban kemudian melaporkan kasus ini ke polisi.
Hanya karena salah paham, seorang mahasiswa di Palembang, Sumatera Selatan dianiaya saat antre membeli tiket pertandingan bola basket.
Penganiayaan terjadi saat korban sedang antre membeli tiket pertandingan bola basket di Jakabaring, Palembang, Senin (15/9/2025) lalu.
Pelaku awalnya bertikai dengan rekan korban karena diduga salah paham. Korban yang berusaha melerai justru dianiaya pelaku.
Korban sempat dirawat di rumah sakit karena mengalami luka-luka. Korban kemudian baru melaporkan kejadian ini ke polisi.
Baca Juga Diduga Salah Paham, Mahasiswa di Palembang Dianiaya saat Beli Tiket Pertandingan Basket di https://www.kompas.tv/regional/618917/diduga-salah-paham-mahasiswa-di-palembang-dianiaya-saat-beli-tiket-pertandingan-basket
#penganiayaan #wartawan #debtcollector
_
Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/regional/619133/wartawan-dikeroyok-debt-collector-di-sumut-hingga-mahasiswa-dianiaya-saat-beli-tiket-basket-borgol
