:

Tepuk Riuh saat Kim Jong Un usai Pidato di Majelis Rakyat Tertinggi, Sempat Singgung Denuklirisasi

7 hari lalu

JAKARTA, KOMPASTV - Tepuk tangan meriah untuk pemimpin Korea Utara Kim menggema saat ia berpidato di Majelis Rakyat Tertinggi.

Di sela pidatonya Kim Jong Un mengatakan ia masih memiliki kenangan indah tentang Presiden AS Donald Trump dan mendesak Washington untuk membatalkan tuntutannya agar Korea Utara menyerahkan senjata nuklirnya sebagai prasyarat untuk melanjutkan diplomasi yang telah lama terhenti.

Di hadapan parlemen Pyongyang Kim juga menekankan bahwa ia tidak berniat untuk melanjutkan dialog dengan rivalnya, Korea Selatan, Minggu (21/9/2025).

Ia menilai, sekutu utama AS yang membantu menengahi pertemuan puncak Kim sebelumnya dengan Trump selama masa jabatan pertama presiden.

Dilansir dari KRT, Komentar Kim muncul ketika Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung bersiap berangkat ke New York untuk menghadiri Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Lee Jae Myung diperkirakan akan membahas ketegangan nuklir di Semenanjung Korea dan mendesak Korea Utara untuk kembali berunding.

Dalam pidatonya di Majelis Rakyat Tertinggi, Kim menegaskan kembali bahwa ia tidak akan pernah menghentikan program senjata nuklirnya.

“Tidak akan ada negosiasi, sekarang atau selamanya, tentang perdagangan apa pun dengan negara-negara musuh dengan imbalan pencabutan sanksi,” kata Kim dilansir dari KRT/AP.

“Tidak ada alasan untuk tidak melanjutkan perundingan dengan AS jika Washington meninggalkan obsesi delusinya terhadap denuklirisasi,” lanjutnya.

Sahabat KompasTV, bagaimana pendapat kalian terkait berita ini, tulis di kolom komentar ya!

Video Editor: Aqshal

#kimjongun #koreautara #nuklir

Baca Juga [FULL] Perdana! Menkeu Purbaya Pimpin Konpers APBN KiTa, Laporkan Defisit Rp321,6 T sampai Agustus di https://www.kompas.tv/nasional/618892/full-perdana-menkeu-purbaya-pimpin-konpers-apbn-kita-laporkan-defisit-rp321-6-t-sampai-agustus

 

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/618902/tepuk-riuh-saat-kim-jong-un-usai-pidato-di-majelis-rakyat-tertinggi-sempat-singgung-denuklirisasi

Berikan Komentar
Laporkan komentar

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke
Sarapan di Ketinggian 230 Meter, Seperti Apa Rasanya?
Oke