Peduli Akses Pendidikan, Gus Fawait Terima Penghargaan Dari KompasTV

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bupati Jember, Jawa Timur, Muhammad Fawait menerima penghargaan dari KompasTV atas kepeduliannya terhadap pengembangan pendidikan di Kabupaten Jember.

Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, di malam puncak perayaan HUT Ke-14 KompasTV, pada Kamis (12/9/2025).

Pemimpin Redaksi KompasTV, Yogi Arief Nugraha mengatakan bahwa penghargaan diberikan ke Bupati Jember, Muhammad Fawait karena dinilai berhasil memberikan dampak positif bagi daerah yang dipimpin.

"Kepala Daerah (Jember) memiliki komitmen memperluas kesempatan bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk memperoleh program pendidikan yang berkualitas, sehingga dapat menghasilkan SDM yang unggul, " lanjut Yogi.

2 bulan sebelumnya, Bupati Jember, Muhammad Fawait bertekad meningkatkan kualitas SDM warga Jember dengan meluncurkan program bantuan pendidikan atau beasiswa untuk 8.000 warga Jember yang ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, yakni D3, D4, dan S1. Targetnya program bantuan pendidikan ini akan menyasar 20.000 warga Jember berprestasi dan afirmasi ekonomi di tahun 2026.

"Kami akan mensekolahkan 20.000 anak-anak Jember ke seluruh perguruan tinggi di Jember dan seluruh Indonesia, bahkan tahun-tahun mendatang, kami akan sekolahkan ke perguruan tinggi di luar negeri," ujar Gus Fawait.

Baca Juga Penghargaan Industri Hijau 2025, Jawa Tengah Peringkat 3 Nasional Berkat Inovasi Ramah Lingkungan di https://www.kompas.tv/nasional/612771/penghargaan-industri-hijau-2025-jawa-tengah-peringkat-3-nasional-berkat-inovasi-ramah-lingkungan

Gus Fawait juga tengah berupaya memperbaiki 1.500 gedung pendidikan rusak berat dengan melakukan pendekatan ke Pemerintah Pusat agar berkenan mengalokasikan anggarannya untuk perbaikan tersebut.

Tekad Gus Fawait memperbaiki pendidikan di Jember karena pendidikan berkualitas dapat menghasilkan SDM unggul dan SDM unggul solusi penyelesaian kemiskinan ekstrim di Jember.

“Kami Saya fikir pendidikan adalah jalan keluar dalam pengentasan kemiskinan jangka panjang, oleh karenanya, apapun caranya tentu kita harus memberanikan diri dalam melakukan perbaikan sarana pendidikan,” ujar Bupati.